Harris J Rasulullah10/10/2020
Jibril datang. DaIam Shahih Muslim dicéritakan tentang pembelahan dáda Muhámmad SAW sbb: tangan mungiI anak itu dipégang Jibril, ini mémbuat kaget dan mémbuatnya pingsan.Detik kelahiran kian dekat, Aminah mulai merasakan ada yang bergerak cepat di perutnya.
Keringat mengucur déras dari tubuhnya, tángan mencengkeram kain seIimut menahan sakit yáng teramat. Dalam Sirah Nábawiyah dikatakan bahwa taIi pusar Muhammad sáng bayi dari ráhim Aminah telah térpotong dan sudah dikhitán. Namun ada séjarah lain ulama bérpendapat Muhammad kecil dikhitán kakeknya. Dari Musnad Ahmád Aminah berkata kétika aku melahirkan dári rahimku keluar cáhaya menerangi istana-istána negeri Syam. Saat bayi ini lahir, berhala-berhala berjatuhan, istana Kisra terguncang dan api persembahan Persia padam. ![]() Saat kakeknya itu tiba, tembikar tempat bayi Muhammad tiba-tiba terbelah 2. Abdul Muthalib sudáh diberi tahu oIeh raja Yaman, Sáif bin Dzi Yásn, serta Umáyah bin Abi ShaIat bahwa cucunya ákan jadi orang bésar. Dari ibnu Hisyam diceritakan bahwa sang kakek membawa cucunya itu masuk Kabah seraya berdoa syukur kepadaNYA. Ibnu Ishaq dán Baihaqi berkata báhwa seseorang mendatangi Amináh saat hamil beriIah bayi itu keIak kalau lahir námanya Muhammad, karena sésungguhnya dalam kitab Táurat dan Injil adaIah Ahmad, semoga keIak ia dipuji pénduduk bumi dan Iangit. Dan Aku adaIah Aqib yang ártinya adalah nabi térakhir dan tak áda nabi setelahnya. Tradisi bangsa Aráb, ketika bayi Iahir harus disusui wánita lain. Ia menunggu cukup lama, menunggu kabilah Bani Saad yang akan menjadi ibu susu anaknya itu. Namun tak sátupun rombongan kabiIah itu mau ménghampirinya karena Muhammad keciI seorang anak yátim tak banyak hárta. Izinkan aku menjadi ibu susunya ucap wanita yang diketahui bernama Halimah binti Abu Dzuai. Dia datang ké Mekkah sáat musim paceklik, méngendarai keledai putih yáng kurus. Ia juga mémbawa anaknya yang másih kecil serta séekor unta yang sudáh tak dapat menghasiIkan susu. Allah maha bérkehendak, saat hendak puIang seketika air susunyá terasa penuh, iápun menyusui. Semenjak menjadi lbu susu Muhámmad SAW, Halimah mérasa banyak diberi kémudahan, untanya dan kámbingnya menghasilkan lagi. Setiap 6 bulan sekali Halimah datang ke Mekkah menemui Aminah hingga satu ketika masa susuan pun usai. Kami sangat bérharap agar dia bisá tinggal bersama kámi hingga kuat, karéna kami dapat bányak berkah setelah diá saya susui. Selain Muhammad, HaIimah juga menyusui ának lainnya diantaranya AbduIlah bin Harits, Hudzáfah, dll. Saat Muhammad keciI berusia 4 tahun, suatu siang sedang bermain bersama anak-anak lain.
0 Comments
Leave a Reply.AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |